LEBARAN
Antusias Warga Pangalengan Menyambut Lebaran Telihat di Pasar Minggu
Antusias Warga Pangalengan Menyambut Lebaran Terlihat di Pasar Minggu
Lebaran menjadi sebuah tradisi yang dinantikan oleh semua orang dalam bulan Ramadhan, menjelang lebaran orang akan mendatangi pusat perbelanjaan untuk mencari barang yanga akan di gunakan saat lebaran nanti. Warga begitu antusias dengan merelakan tenaga mereka meskipun kondisi sedang puasa dan waktu mereka sambil ngabuburit. Dengan sudah turunnya THR (Tunjangan Hari Raya), warga kan menggunakan uang thr tersebut untuk belanja persiapan lebaran. Berada jauh dari Pusat Perbelanjaan yang besar seperti Pasar Baru yang ada di kota Bandung atau Mall, menjadikan Pasar Minguan atau Pasar daerah menjadi objek yang akan mereka kunjungi.
Seperti yang terjadi di Pasar Minggu di Babakan Tanara Pangalengan, dari jam setengah 6 para pedagang sudah berdatangan ke lokasi jualan, mereka sudah mempunyai lapak masing-masing dan langsung mempersiapkan semua yang dibutuhkan untuk jualan, dari masang tenda sampai menjajakan dagangannya, ini biasa memakan waktu yang lumayan lama ada yang 2 sampai 3 jam, itulah kenapa mereka berdatangan mendahului matahari terbit dulu.
Pada minggu biasa tidak dibulan raamadhan, para pengunjung akan berdatangan dari jam 9 dan mulai memadati, namun pada Hari Minggu hari ini 9 mei 2021, minggu terakhir sebelum lebaran para pengunjung sudah berdatangan dari jam 8, terlihat betapa antusiasnya warga tidak ingin ketinggalan moment lebaran yang identic dengan yang baru. Mereka rela berdesakan karena untuk mendapatkan barang yang mereka inginkan.
Pada Ramadhan tahun 2020 kemarin, pasar Minggu ini tidak dibolehkan untuk buka, dikarenakan pandemic covid 19 yang berakibat tidak bolehnya ada kerumununan, membuat para pedagang kebingungan untuk memasarkan barang mereka, karena sebagian dari mereka tidak mempunyai lapak di pasar, dan pasar minggu ini menjadi lapak untuk meraih keunutngan dagang mereka. Meskipun corona virus ini masih ada, pada Ramadhan tahun 2021 ini pasar minggu dibolehkan buka. Meskipun tidak bisa di relai untuk terjadi kerumunan, namun antusias warga menghadapi lebaran tidak bisa di hadang, tapi para pengunjung tetap sadar akan kegunaan masker.
Editor :LUKMANUL HAKIM